Senja di Tengah Kota

src: مريض

Begitu melelahkan, ya? Bolehkah aku meminjam tanganmu sebentar?

Hari ini aku datang di kala langit sedang cantik-cantiknya, berjalan menyusuri sudut demi sudut ramainya kota. Hiruk pikuknya menjadi ciri khas, ya, seperti kota-kota lainnya.

Tapi, bukankah setiap tempat akan menyusun ceritanya?

Ramai kota ini tak membuatku kesal atau marah, karena.. yaa, bertemu orang yang datang dari takdir terindahku. Orang yang memberikan hal terindah yang tidak pernah ku lihat, memberikan perhatian yang tidak pernah ku rasa, dan memberikan kelembutan yang tidak pernah ku sentuh.

Jadi, apa yang lebih bagus dari senja di tengah kota dengan senyuman manis didalamnya?